Pekanbaru, UIR : Sebagai dosen olahraga tidak hanya bertugas sebagai pengajar yang mengkedepankan tridharma perguruaan tinggi. Fakultas FKIP UIR khususnya Prodi Penjakesrek banyak para dosen melakukan kegiatan diluar baik sebagai pelatih, pembina, pengurus organisasi, ataupun menjadi seorang pengadil (Wasit).
Salah satunya, dosen Rices Jatra, adalah seorang wasit yang berlisensi Pre- Level 2 School ITF. Sejak menjadi seorang mahasiswa sudah aktif menjadi seorang wasit. Awal pertama menjadi wasit hanya ikut-ikutan kelapangan Tenis, hingga mendapatkan Lisensi Wasit, Lisensi Daerah, Nasional. Dan saat ini sudah Pre Level 2 International Tennis Federation (ITF Portal), ujar Dekan Fakultas FKIP UIR Drs. Alzaber, M.Si.
Tidak semua wasit bisa memiliki portal International, butuh ke aktifan setiap tahunnya serta selau update peraturan. Karna itu Rices Jatra selain dosen ia juga ikut wasit kejuaraan yang berlevel Nasonal dan International. Baik jadi wasit sendiri maupun menjadi seorang Referee Pertandingan Tenis Nasional, ungkap Alzaber, Jumat (20/12/2019).
Tiga tahun terakhir ia (Rices.red) selalu aktif di kejuaraan Nasional seperti Asian games, Asian Paragames, Asean School Games, Kejuaraan International Mens Future, Junior ITF sampai menjadi referee Atau pengatur pertandingan Turnamen Yunior Nasional Gubernur NTB 2018, BNI Open, CBR da Kejuraan Nasional di Indonesia lainnya. Tanpa meninggalkan tugas wajib di perguruan tinggi, alhamdulillah Rices menndapatkan penghargaan Pada KONI Pekanbaru Award 2019 Kategori Wasit Berprestasi Nasional, Rabu malam (18/12/2019), jelas Alzaber.
“Apa yang diraih oleh Rices sangat pantas, itu adalah hasil dari keseriusan dan kerja keras untuk aktif bertugas setiap tahunnya”, tutup Dekan Alzaber.
Ucapan terima kasih diungkapkan Rices sangat kepada Prodi Penjaskesrek, Dekan FKIP dan Rektor UIR karena selalu mendukung prestasi dalam berbagai event International, juga kepada Pelti Kota Pekanbaru, Pelti Provinsi Riau dan KONI Pekanbaru serta KONI Riau yang selalu berusaha menghargai setiap pelaku olahraga.
Rices berharap lisensi ke level white badge serta muncul lagi pelaku olahraga, baik wasit, pelatih. untuk menjadi sebagai pelaku olahraga yang berprestasi lainnya dari Universits Islam Riau.
Semua ini bisa terwujud karena di Prodi Penjaskesrek bekerja sama dengan Pelti Sudah membina wasit wasit yang siap untuk bertugas di event Nasional sampai International, tambah Rices.
Laporan : HUMAS UIR
