Pekanbaru, UIRNews : Pendidikan merupakan wadah untuk membentuk kecerdasan, kreatifitas, dan watak generasi penerus suatu bangsa sehingga mempunyai daya saing tinggi untuk menjawab tantangan global. Pendidikan formal dapat berupa TK, SD, SMP, SMA, SMK dan Perguruan Tinggi. SMA menjadi penentu masa depan siswa namun lulusan SMA menjadi salah satu penyumbang pengangguran terbesar di Indonesia. Hal ini didukung data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada tingkat pendidikan yang mencatat Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) 2018 untuk lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) sebesar 7,95 persen berada di urutan kedua TPT tertinggi setelah lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yaitu sebesar 11,24 persen.
SMA N 10 Pekanbaru merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri dengan Akreditasi A yang berada di Provinsi Riau. SMA N 10 Pekanbaru didirikan pada tanggal 23 November 1988 dengan nama SMA N 8 Pekanbaru. SMA N 10 Pekanbaru beralamat di Jl. Bukit Barisan, Tenayang Raya, Tangkerang Timur. Agar siswa SMA N 10 Pekanbaru bisa menentukan tujuan masa depannya, maka sudah seharusnya siswa memiliki edukasi tentang persiapan melanjutkan kuliah atau memasuki dunia kerja. Selain itu siswa juga harus memiliki pengetahuan dan minat berwirausaha yang baik dan benar agar dapat membentuk karakter mandiri.
Oleh karena itu, Fakultas Ekonomi melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Riau mengutus dua tim pelaksana kegiatan pengabdian masyarakat di SMA N 10 Pekanbaru. Tim pelaksana pertama terdiri dari Awliya Afwa, SE., MM, Erfan Effendi, SE.,Ak.,MM, Irena Puspi Hastuti, SE.,M.Si dan Desmawati, SE, M.Si, Ak. Tim pelaksana kedua terdiri dari Dian Saputra, SE.,M.Acc, Ak, CA, Raja Ade Fitrasari M, SE.,M.Acc.,Ak, Haugesty Diana, SE., M.Ak dan Yolanda Pratami, SE., M.Ak. pada hari Rabu, 15 Januari 2020dari pukul 08.00 s/d Pukul 13.00 WIB.
Setelah dilakukan kegiatan pengabdian dapat ditarik kesimpulan bahwa pertama, siswa kelas XII IPA 4 SMA Negeri 10 Pekanbaru rata rata sudah menentukan pilihan apakah akan melanjutkan pendidikan atau langsung bekerja. Kedua, siswa yang akan melanjutkan pendidikan masih bingung untuk menentukan universitas dan jurusan apa yang akan dipilih. Ketiga, siswa belum memiliki keinginan dan pengetahuan untuk berwirausaha. Solusi yang tim pengabdian dapat berikan adalah memberikan pembekalan bagi siswa untuk menghadapi kuliah/dunia kerja serta meningkatkan minat berwirausaha bagi siswa SMA N 10 Pekanbaru.
Kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat berkontribusi dalam memberikan edukasi untuk memasuki dunia kuliah/kerja sehingga siswa bisa menentukan tujuan jurusan dan perguruan tinggi mana yang akan dipilih sesuai dengan tips dan triks yang telah diberikan pemateri. Begitu juga dengan pemahaman berwirausaha khususnya bagi siswa yang tidak akan melanjutkan pendidikan.
Laporan : Humas UIR
