Email

Kontak

Email

Kontak

Karya Alumni UIR Masuk 10 Besar Penata Musik Terpilih se Nusantara

Pekanbaru, UIR : Sejak 62 tahun sampai sekarang kepercayaan masyarakat Riau masih percaya kepada salah satu Universitas swasta yang ada di Provinsi Riau yang lebih di kenal dengan UIR (Universitas Islam Riau), tentunya kepercayaan ini memberikan inovasi kepada UIR untuk memberikan yang terbaik bagi mahasiswa nya, baik dari segi pengajaran, baik dari segi manajement, fasilitas perkuliahan, dan lain-lainnya.

Ini terlihat dari mahasiswa yang telah menimba ilmu di UIR dan menyelesaikan perkulihan nya dengan baik, dan mengembangkan hasil ilmu yang di dapati dari perkulihan yang ada di UIR, salah satunya Fakultas FKIP Prodi Sendratasik, yang telah membawa hasil ilmu yang dia dapati dari Universitas Islam Riau.

Wakil Dekan III Muslim, S.Kar, M.Sn yang juga pengajar sebagai Dosen disalah satu Prodi Sendratasik di UIR, Selasa 23/04/2019, menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk mendorong generasi muda agar dapat mengembangkan imajinasi dan kreativitas seni terutama minat untuk lebih mengenal, memahami dan menghargai seni musik. Selain itu dapat pula sebagai ajang untuk mempopulerkan seni musik di kalangan masyarakat sebagai wahana pengkaderan pelaku dan penonton musik di masa yang akan datang.

“Kegiatan ini sekaligus sebagai media penyampaian pesan bagi pengembangan nilai-nilai kearifan lokal serta kaidah estetis berbasis tradisi.

Pada kegiatan ini dihadirkan grup atau tim kesenian dari 28 provinsi di Indonesia yang telah mengikuti seleksi dan dinyatakan lulus seleksi dari 50 grup se Nusantara”, ujar Muslim.

Lebih lanjut grup tersebut kemudian diberikan peningkatan kompetensi melalui lokakarya pra konser karawitan anak Indonesia. selanjutnya mereka kembali berkarya serta menampilkan karyanya pada kegiatan “Konser Karawitan Anak Indonesia-2019” pada tanggal 19 – 21 April di Gedung Kesenian Jakarta yang lalu, cakap nya.

Nah, pada kegiatan ini salah satu alumni UIR yang juga Prodi Sendratasik yang bernama Taufiq Yendra Pratama yang mempunyai grup Osam Art Community dari Sorek, Kabupaten Pelalawan terpilih menjadi perwakilan Riau. yang beranggotakan 5 orang anak, berusia 12 tahun, memainkan karya dari Taufiq Yendra Pratama, yang berjudul : Imak Kini. Mengusung tema “Perkusiku Perkusimu Perkusi Nusantara”, hadir dengan Konsep musik dengan mengangkat warna melayu daratan yaitu mengginakan instrumen lokal non konfensional. Seperti, gambang, gonto, sunai, gong tanah, gendang bebano, gendang ketobong, gendang tambur dan genggong. ujar Wakil Dekan III FKIP UIR.

Lanjutnya, karya ini terinspirasi dari fenomena belajar mengajar yang melepaskan bentuk bentuk tiruan bunyi, dengan mengenal dan mampu menirukan bunyi proses pengetahuan akan lebih mudah disosialisasikan, terutama dalam pembelajaran musik tradisional. Bentuk tiruan bunyi dan proses belajar inilah yang digagas ke dalam komposisi musik anak-anak dengan judul Imak kini.

Imak adalah meniru, meniru membutuhkan etika dan etika menentukan hasil, yang membuat pengkarya semangat, bahwa konsep dan proses musik ini dapat dijadikan sebuah metode pembelajaran bagi anak-anak instrumen musik yang dimainkan oleh mereka adalah hasil dari buah tangan mereka sendiri, sunai mereka buat sendiri, genggong hasil buatan sendiri. Dengan proses selama 6 bulan dan dimulai dari sangat dasar, ada yang tidak pernah bermain bahkan mengenal musik tradisional sama sekali, melihat mereka dapat tampil dihadapan masyarakat Nusantara tentu menjadi kebanggaan tersendiri dan juga bagi UIR. Apalagi dengan semangat yang mereka tanamkan, mereka mampu membawa pulang penghargaan berupa 10 penata musik terpilih se nusantara, tentu itu merupakan prestasi mereka yang luar biasa, ujar Muslim.

“Semua ini tidak terlepas dari apa yang pernah Rektor sampaikan kepada semua jajaran pengurus dan manajement Universitas Islam Riau untuk sekarang ini, bahwa Rektor Prof.Dr. H. Syafrinaldi SH, MCL menginginkan agar visi dan misi UIR berjalan, Rektor terus mendorong untuk menjadikan UIR Unggul 2020 di Asia Tenggara dan menjadikan UIR salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Riau masuk peringkat TOP 100 Nasional”, pungkas Wakil Dekan III FKIP UIR.

Laporan : Humas UIR

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Related Posts

Jl. Kaharuddin Nasution 113,
Pekanbaru 28284
Riau - Indonesia

FOLLOW UIR

Copyright © Universitas Islam Riau. Developed by SIMFOKOM

Copyright © Universitas Islam Riau. Developed by SIMFOKOM

Copyright © Universitas Islam Riau. Developed by SIMFOKOM

Skip to content