Salah satu tim Penelitian Internal Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) Universitas Islam Riau (UIR) tahun 2024 melakukan riset berjudul Evaluasi Program Naturalisasi Pemain Sepakbola Timnas Indonesia. Tim diketuai oleh Dr. M. Fransazeli Makorohim, S.Pd,. M.Pd dengan anggota Dr. M. Arsy Ash Shiddiqy, S.IP.,MA dan Dr. Alficandra, S.Pd., M.Pd.
Dr. M. Arsy Ash Shiddiqy, S.IP.,MA menyampaikan, riset bertujuan untuk mengidentifikasi dampak positif dari naturalisasi pemain, baik dalam hal peningkatan kualitas permainan tim, transfer pengalaman internasional, maupun pengaruhnya terhadap motivasi dan perkembangan pemain lokal.
“Informan riset ini adalah pengurus Persatuan Sepakbola seluruh Indonesia (PSSI), kami berusaha untuk mengeksplorasi dan menganalisis urgensi program naturalisasi pemain nasional Indonesia sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan performa tim nasional dalam kompetisi internasional”, ujar Dr. M. Arsy Ash Shiddiqy, S.IP.,MA kepada Tim Humas UIR pada Jumat, (15/11/2024).
Menurutnya, program naturalisasi pemain nasional Indonesia merupakan langkah strategis yang dibutuhkan saat ini untuk memperkuat tim nasional dan mencapai prestasi yang lebih kompetitif di kancah internasional. Dengan mengintegrasikan pemain bertalenta yang memiliki darah atau hubungan dengan Indonesia, program ini dapat meningkatkan kualitas tim sekaligus memberikan inspirasi dan dorongan bagi pemain lokal untuk terus berkembang.
Riset ini turut diapresiasi oleh Ratu Tisha Destria selaku Wakil Ketua Umum II PSSI dan juga informan riset. Ia memaparkan kemajuan dan perkembangan sepakbola Indonesia hanya bisa dilakukan jika ada data yang valid seperti penelitian yang dilakukan oleh Tim PkM Internal UIR.
“Terimakasih untuk teman teman dari UIR sudah mengunjungi dan sampai ke Jakarta serta meluangkan wkatu untuk sepakbola Indonesia. Dengan adanya riset seperti ini maka kita akan memperkaya data data tentang sepakbola Indonesia, karena industri sepakbola Indonesia hanya bisa dibangun melalui komitmen dan data yang valid”, ucap Ratu Tisha Destria melalui video singkat yang dikirim oleh Dr. M. Arsy Ash Shiddiqy, S.IP.,MA kepada tim Humas UIR. (hms/smh)