Email

Kontak

Email

Kontak

Usai Dikukuhkan, Prof. Dr. Anas Puri, S.T.,MT Bacakan Orasi tentang Sistem Cakar Ayam dan Sistem Pelat Terpaku

Rektor Universitas Islam Riau (UIR) Prof. Dr. H. Syafrinaldi, S.H.,M.Cl resmi mengukuhkan Prof. Dr. Anas Puri,S.T.,M.T sebagai guru besar dalam bidang keilmuan Teknik Sipil Fakultas Teknik UIR pada Selasa, (08/08/2023) di Lantai IV Auditorium Gedung Rektorat UIR.

Usai dikukuhkan Prof. Dr. Anas Puri,S.T.,M.T bacakan orasi yang berjudul “Sistem Cakar Ayam dan Sistem Pelat Terpaku Untuk Peningkatan Kinerja Perkerasan Kaku Pada Tanah Lunak dan Potensi Transformasinya Sebagai Perkuatan Tanah”.

Sebagai pengantar Prof Anas menjelaskan bahwa tanah lunak merupakan semua jenis tanah berbutir halus yang mempunyai parameter kadar air tinggi, derajat kejenuhan tinggi, angka pori dan porositas tinggi, dan tekanan air pori awal tinggi. Artinya tanah lunak empunyai sifat kuat geser rendah, dan daya mampat atau potensi penurunan besar bila terjadi peningkatan tegangan efektif.

“Ada dua istilah lempung lunak dalam geoteknik yaitu lempung lunak berarti kuat geser undrained 12,5 – 25 kN/m2 sehingga dapat dengan mudah dibentuk dengan jari tangan. Selanjutnya Lempung sangat lunak berarti kuat geser < 12,5 kN/m2 dapat diremas dalam kepalan tangan akan keluar di antara jari-jari” jelas Prof, Anas.

Selanjutnya perkerasan jalan Sistem Cakar Ayam dan Sistem Pelat Terpaku merupakan metode untuk meningkatkan kinerja perkerasan kaku pada tanah dasar lunak atau pada timbunan di atas tanah lunak. Kinerja yang baik terhadap beban tekan dan beban cabut dapat menjaga pelat perkerasan tidak mengalami deformasi berlebihan dan selalu kontak dengan tanah.

“Perkerasan jalan Sistem Cakar Ayam secara umum telah sukses aplikasinya dan perkerasan jalan Sistem Pelat Terpaku berpotensi besar untuk aplikasi karena itu perlu uji lapangan. Kedua perkerasan sistem ini berpotensi diubah fungsinya yang semula sebagai pavement menjadi perkuatan tanah, dalam hal fungsi sebagai perkerasan jalan tidak dapat diakomodir lagi oleh karena terjadi penurunan berlebihan”, terang Prof Anas lagi. (hms/smh)

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Related Posts

Jl. Kaharuddin Nasution 113,
Pekanbaru 28284
Riau - Indonesia

FOLLOW UIR

Copyright © Universitas Islam Riau. Developed by SIMFOKOM

Copyright © Universitas Islam Riau. Developed by SIMFOKOM

Copyright © Universitas Islam Riau. Developed by SIMFOKOM

Skip to content