Lembaga Penjamin Mutu (LPM) Universitas Islam Riau (UIR) gelar rapat membahas persiapan dan penyamaan persepsi menuju re-akreditasi universitas pada 2025 mendatang. Rapat bersama tersebut dilaksanakan di Ruang Sidang Lt II Gedung Rektorat UIR, pada Rabu (09/08/2023).
Hadir dalam rapat bersama tersebut perwakilan dari masing – masing unit serta bagian se lingkungan UIR, diantaranya Rektor Prof. Dr. H. Syafrinaldi, S.H., M.C.L., Wakil Rektor I Dr. H. Syafhendry, M.Si., Wakil Rektor II Dr. Firdaus AR, S.E., M.Si., AK., Ca., Ketua LPM Dr. H. Asrol, M.Ec., Ka.Div Monitoring Audit Internal Agus Baskara, S.Pd., M.Pd., Ka.Div Mutu Eksternal Budi Mulianto, S.IP., M.Si., Kadiv Pengembangan Pendidikan Azmansyah, S.E., M.Econ., Kadiv SPMI Heriyanto, S.P., M.Si., dan lainnya.
“Rapat kali ini merupakan agenda lanjutan yang membahas kelembagaan, pendidikan dan pengajaran. Perlu kesungguhan dan usaha yang maksimal dari kita bersama, semoga di tahun 2025 UIR bisa meraih akreditasi UNGGUL universitas,” ungkap Rektor UIR saat membuka jalannya rapat.
Dr. Asrol selaku Ketua LPM yang juga bertindak sebagai Ketua Tim Penyusun Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi (PT) UIR menjelaskan dalam rapat itu akan membahas data – data yang berhubungan dengan kelembagaan, pendidikan dan pengajaran serta bersama melengkapi kekurangan yang dianggap perlu untuk dilengkapi.
“Dalam rapat ini pun kita akan sama – sama saling menyajikan data dan melihat pada bagian mana saja sekiranya perlu diperbaiki dari masing – masing data yang ditampilkan. Berbagai dokumen – dokumen baik kualitatif atau kuantitatif untuk dapat dikumpulkan serta dicatatkan dengan baik dan sistematis,” ujar Dr. Asrol.
Ketua LPM menyampaikan hingga kini UIR masih memiliki waktu 1,5 tahun untuk percepatan menuju TS yaitu perubahan Tahun Penuh Terakhir atau tahun akademik utuh terakhir sebelum saat pengisian borang.(kh/hms)
