Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Riau Kabinet Abimantrana mengadakan kegiatan Seminar Umum yang mengangkat tema “Memaknai Kenaikan Harga BBM dan Dampak Sosial Masyarakat Agar Terciptanya Kestabilan Ekonomi” yang bertujuan untuk mahasiswa juga masyarakat luas agar bisa memahami dan mengetahui penyebab dan dampak yang muncul akibat kenaikan harga Bahan Bakar Minyak.
Kegiatan tersebut ditujukan untuk 100 peserta yang terbagi dari 80 mahasiswa dan juga 20 masyarakat dan dilaksanakan di Ballroom Hotel Grand Central pada hari senin (7/11/2022).
Seminar yang dilaksanakan ditujukan untuk masyarakat dan juga para mahasiswa di inisiasi atas aksi demo yang disebabkan oleh adanya kenaikan harga BBM. Aksi demo tersebut telah dilakukan masyarakat dan mahasiswa yang sudah berjalan beberapa kali. Maka Badan Eksekutif Mahasiswa mengambil cara untuk mengadakan seminar umum agar bisa memberikan pemahaman terkait dengan kenaikan harga tersebut.
Kegiatan Seminar Umum mendatangkan narasumber – narasumber yang memiliki kompetensi di bidangnya masing – masing diantaranya Budi H. Hasibuan Ph.D sebagai Pakar Ekonomi, Rizky Bagus Oka sebagai Ketua Umum HIPMI Kota Pekanbaru dan Ketua Badan Riau Creative Network serta Prof. Dr. H. Sufian,S.H., M.Si.
BEM UIR mengadakan program kerja baru yang bertujuan untuk melakukan penolakan terhadap adanya kenaikan BBM tidak hanya dengan cara aksi demo tetapi juga melalui kegiatan seminar umum agar lebih menarik dan mengurangi adanya tindak kriminal dengan memberikan pemahaman baru terhadap masyarakat dan mahasiswa.
“Program ini baru ada kami membuat ini karena sudah banyak masyarakat yang menjerit atas kenaikan harga BBM dan bagi kami BEM UIR menolak tidak hanya dengan demo tapi juga dengan cara yang santai” ujar Taufiq.
Taufiq Hamza yang juga merupakan Menteri Kominfo selaku Ketua Pelaksana dalam kegiatan Seminar Umum tersebut menyampaikan bahwa untuk kedepannya Badan Eksekutif Mahasiswa akan terus rutin dilakukan untuk menambah program baru yang akan dilaksanakan.(dh/kh/hms)
