KKN atau Kuliah Kerja Nyata merupakan salah satu instrumen yang penting dan harus dilaksanakan dalam penerapan catur dharma pendidikan sebuah perguruan tinggi. KKN yang dilaksanakan oleh mahasiswa mencakup dharma ketiga yaitu pengabdian masyarakat.
Dalam mendukung pelaksanaan dharma ketiga tersebut Universitas Islam Riau khususnya Fakultas Agama Islam sebagai salah satu perguruan tinggi islam turut melaksanakan pengabdian masyarakat salah satunya dengan menyelenggarakan KKN lokal dan KKN Internasional.
Untuk KKN Internasional sendiri Fakultas Agama Islam akan menyasar negara-negara tetangga dan jangkauannya dekat dengan provinsi Riau seperti Malaysia dan Thailand selama sebulan penuh yang berlangsung dari 16 Juni hingga 16 Juli 2023.
“Mahasiswa yang akan melaksanakan KKN Internasional ini dibagi menjadi empat kelompok dengan tujuan dua negara, ada Malaysia dan Thailand. Untuk Malaysia di Johor dan Pahang sedangkan Thailand di provinsi Pattani dan Yala,” jelas Dian Tri Utami, M.Pd Ketua UPT KKN FAI UIR.
Adapun persiapan yang dilakukan oleh fakultas dan timnya Dian mengaku persiapan yang saat ini dilakukan adalah mempersiapkan administrasi dan pembekalan bagi mahasiswa yang akan berangkat.
“Persiapan awal tentu kita lakukan seperti mempersiapkan paspor, estimasi pendanaan. Kemudian mahasiswa juga mengikuti pembekalan program kerja serta menyesuaikannya dengan kebutuhan pihak-pihak yang akan menerima mahasiswa ini di Malaysia dan Thailand nantinya,” ungkapnya.
Selanjutnya, ketika ditanya mengenai value atau luaran yang diharapkan dari KKN berikut, baik pimpinan Fakultas dan seluruh civitas akademika FAI UIR berharap melalui KKN dapat eratkan kerjasama antara UIR dengan luar negeri.
“Saya mewakili pimpinan Fakultas berharap kerjasama kita dengan pihak di luar negeri akan menjadi semakin erat serta dapat mewujudkan visi UIR untuk menjadi universitas islam yang berkelas dunia,” ujarnya.
Ditambahkan Dian juga kedepannya FAI UIR akan semakin dikenal baik nasional dan internasional. Lalu kemudian untuk mahasiswa KKN akan mendapatkan pengalaman internasional yang berharga dan menjadi bekal di masa yang akan datang.(kh/hms)
