Pekanbaru, UIR : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Riau (FKIP UIR) Program Studi Sendratasik melaksanakan ‘Pelatihan Alat Musik Rekorder’ kepada siswa-siswi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 007, Desa Muara Jalai Kecamatan Kampar Utara, Kabupaten Kampar.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini berlangsung dari 16 s.d 17 Maret 2019 di Kabupaten Kampar, yang di Ketuai H.Muslim, S.Kar., M.Sn, dan anggota Eka Saputra S.Sn., M.Sn, bersama dua orang mahasiswi Adrianda serta Nurfina.
Ketua PKM H.Muslim, S.Kar., M.Sn menjelaskan Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dikemas dalam bentuk pelatihan dengan tema kegiatan: ‘Pelatihan Alat Musik Rekorder’ kepada siswa-siswi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 007, Desa Muara Jalai Kecamatan Kampar Utara, Kabupaten Kampar, yang mempunyai tujuan menambahkan pengetahuan dan mengasah kemampuan motorik siswa/siswi SDN 007 Muara Jalai.
Adapun metode yang ditempuh untuk mewujudkan pelatihan Alat Musik Rekorder sebagai berikut: Menjalin kerjasama dengan pihak sekolah, Merespon keinginan pihak sekolah terhadap materi pelatihan kemampuan motorik dari siswa/siswi, Menetapkan instruktur yang akan ditugaskan untuk melatih, ujar Muslim kepada Staf Humas dan Protokoler UIR, Selasa (08/10).
Muslim juga menambahkan, kegiatan program Pengabdian Kepada Masyarakat adalah salah satu wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang wajib dilakukan oleh setiap dosen. Tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah menumbuh kembangkan rasa cinta dan bangga terhadap budaya terutama seni musik. Kegiatan ini diharapkan dapat membuka wawasan masyarakat, khususnya para siswa sehingga mereka lebih mengenal, memahami, dan mengalami seni secara langsung (praktek), terutama musik. Melihat dampak dari kegiatan ini sangat positif bagi masyarakat, terutama para siswa, maka kegiatan-kegiatan serupa perlu mendapatkan prioritas dan berkelanjutan, ucap Muslim.
Muslim yang merupakan Wakil Dekan III FKIP UIR berharap kepada Kepala sekolah dan guru-guru dapat memberikan dukungan baik secara moril dan materil agar pembelajaran seni musik dapat menjadi perhatian, serta kepada Dinas Pendidikan dapat memberikan perhatian dan juga memberikan bantuan peralatan musik, agar siswa sebagai salah satu usaha dalam menangkal semakin kuat pengaruh dan masuk budaya asing yang tentunya tidak sesuai dengan kaidah dan tatanan masyarakat tempatan umumnya, pungkasnya.
Laporan : HUMAS UIR
