Setelah Asesment Lapangan (AL) Program Studi (Prodi) Akutansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Riau (UIR) selesai Juni 2023 lalu, AL oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntasi (LAMEMBA) kembali dilanjutkan ke Prodi Ekonomi Pembangunan UIR.
Kegiatan Visitasi atau kunjungan Asesment Lapangan oleh LAMEMBA berlangsung pada Kamis, (27/07/2023). Secara resmi kegiatan dibuka oleh Rektor UIR Prof. Dr. H. Syafrinaldi, S.H.,M.Cl di Ruang Sidang Lantai II Gedung FEB UIR.
Dalam sambutannya Rektor menjelaskan saat ini 1/3 guru besar di wilayah X (Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, dan Jambi) ada di UIR. UIR telah memiliki 200 orang dosen yang berkualifikasi S3 dan 130 orang dosen studi lanjut.
“Sepertiga Guru Besar di Wilayah X ada di UIR, dan 8 orang Profesor OTW. UIR memiliki 200 orang dosen berpendidikan S3, hari ini ada 2 orang yang melaksanakan sidang terbuka promosi doktor artinya jumlah bertambah menjadi 2002. Terdapat juga 130 orang yang sedang melakukan pendidikan di berbagai Perguruan Tinggi”, jelas Rektor kepada Asesor LAMEMBA.
Sebelumnya Prodi Ekonomi Pembangunan memiliki Akreditasi B. Melalui Asesmen Lapangan oleh LAMEMBA ini Rektor targetkan akreditasi meningkat menjadi Unggul.
Prof. Dr. Mohammad Nur Rianto Al Arif, SE., M.Si selaku Asesor LAMEMBA menyebut, LAMEMBA menggunakan metode kualitatif dan tidak ada hitungan. Terdapat 27 dimensi penilaian, minimal 19 diantaranya harus memiliki daya saing Internasional selebihnya Nasional.
“Disini kami hadir untuk mengonfirmasi data atau melihat wujud aslinya dari data yang sudah bapak ibu prodi upload. Untuk mendapatkan akreditasi unggul kami akan melihat outpunya seperti apa mulai dari peringkat pendidikan dosen, publikasi, mahasiswa conference hingga tingkat sitasi”, jelasnya. (hms/smh)
