Dalam rangka meningkatkan dan pengembangan potensi akademik bagi dosen pada mata kuliah Al – Islam, Universitas Islam Riau (UIR) mengadakan workshop dengan tema Pengembangan Kurikulum dan Materi Ajar Al -Islam yang dilakukan di ruang rapat lantai II, Gedung Rektorat UIR, Rabu, (11/01/2023).
Kegiatan tersebut di hadiri oleh Rektor UIR, Prof. Dr.H.Syafrinaldi, SH.,M.Cl, Wakil Rektor (WR) II Dr.Firdaus AR, S.E., M.Si., AK., CA., WR III, Dr. Admiral,S.H.,M.S,i, Direktur Direktorat Dakwah Islam Kampus (DDIK) Dr. Anton Afrizal Candra, M.Si, dosen FAI, Dekan, dan Wakil Dekan selingkungan UIR.
Workshop bertujuan untuk menunjang kemampuan dosen dalam mengembangan mata kuliah Al – Islam. Kegiatan ini di latarbelakangi oleh perubahan yang terjadi secara substansial dari 8 SKS menjadi 6 SKS, untuk itu perlu dilakukan peningkatan dalam kualitas pengajaran bagi dosen kepada mahasiswa melalui perbaikan kurikulum.
Sesuai dengan visi UIR “Menjadi Universitas Islam Berkelas Dunia Berbasis Imam dan Taqwa”, rektor UIR mendukung penuh kegiatan tersebut. Ia menyebut “ini merupakaan kegiatan yang harus di support untuk memperbaiki dan mengembangkan lagi materi ajar kita khususnya mata kuliah Al-Islam”, ujar rektor.
UIR harus mampu menjadi role model bagi universitas lain. Untuk itu perlu dilakukan kerjsama yang baik antara dosen, mahasiswa, hingga alumni dalam mengembangkan aktivitas pembelajaran, salah satunya dengan memperbaiki kurikulum dan materi ajar Al-Islam, sehingga diharapkan mahasiswa bisa memiliki pemikiran yang integratif.
Untuk membedah materi workshop, seminar di isi oleh Dr. Nanang Nuryanta, M.Pd yang menjabat sebagai Direktur Direktorat Pendidikan dan Pembinaan Agama Islam (DPPAI). Terdapat 2 agenda workshop yaitu pengembangan kurikulum materi ajar Al-Islam dan pengembangan integritas islam dan ilmu pengetahuan bagi dosen. (hms/smh)